LONGMARCH HARI DONOR DARAH SEDUNIA





 

HARI DONOR DARAH SEDUNIA

Makassar, (14/6). Sejumlah relawan kemanusiaan PMI yang tergabung dalam Forum Komunikasi Mahasiswa Pemerhati Donor Darah Indonesia (Forkom MPDDI) Sulsel melakukan aksi damai Longmarch sepanjang jalan A.Pangeran Pettarani dari kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) dan berakhir di Flyover jalan Urip Sumoharjo. Disepanjang jalan para relawan membagi-bagikan bunga brosur tentang pentingnya donor darah pada masyarakat kota makassar. Aksi bagi-bagi bunga serta brosur tersebut dilakukan dalam rangka memperingati hari donor darah sedunia yang jatuh pada hari Senin 14 Juni 2010 kemarin. Semoga dengan adanya aksi ini seluruh masyarakat kota makassar pada khususnya dan rakyat Indonesia pada umumnya sadar akan pentingnya donor darah guna membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan bantuan.

.:: Setetes darahmu sangat berguna bagi mereka ::.



 

AKSI DAMAI

SALAM SEMANGAT

Kami para relawan tidak didik menggunakan senjata, kami para relawan tidak di latih untuk menggunakan senjata, tapi kami para relawan dilatih untuk melaksanakan misi-misi kemanusiaan, menolong mereka yang menjadi korban suatu pertikaian yang tak henti-hentinya menelan banyak korban yang tak bersalah. menolong mereka yang membutuhkan uluran tangan dari kita. kami di ajari tentang Hukum Perikemanusian International yang menjadi dasar kami dalam menjalankan misi-misi kemanusiaan dimana orang-orang yang tidak terlibat dalam pertempuran dan sarana-sarana non-militer dilindungi dalam perang, tapi kenyataan yang ada hukum tersebut kami anggap tak berjalan sebagaimana mestinya, dimana orang-orang yang tak terlibat dalam perang seharusnya mendapat perlindungan tetapi malah menjadi sasaran penyerangan oleh pihak-pihak yang takbertanggung jawab, buktinya pada hari senin yang lalu tanggal 31 Mei 2010 dimana kapal Mavi Marmara yang membawa berton-ton bantuan dan para relawan yang hendak menjalankan misi-misi kemanusiaan diserang oleh angkatan laut suatu negara yang bertikai yang didukung oleh helikopter dan dua buah kapal tempur, sebagaimana yang dikutip dari liputan6.com.

Mengapa semua ini harus terjadi, mengapa hal ini mesti menimpa para relawan-relawan kemanusiaan. hal ini membuat kami para relawan-relawan makassar yang tergabung dalam "Relawan Makassar Bersatu" menjadi prihatin atas apa yang menimpa saudara-saudara kami. keprihatinan kami "Relawan Makassar Bersatu", kami wujudkan dalam aksi damai yang digelar pada hari Kamis 3 Juni 2010 pukul 19.00 WITA tepatnya di depan Monumen Mandala Makassar. Dalam aksi damai ini kami menyampaikan isi hati kami, keprihatinan kami, atas apa yang telah terjadi!!!! Aksi damai ini kami tutup dengan menggelar doa bersama dengan harapan kedepannya tak ada lagi hal-hal yang semacam ini terjadi, yang jelas-jelas merugikan kami para relawan kemanusiaan!!!

Rapatkan Barisanmu wahai para relawan...jangan biarkan dirimu dirasuki oleh pihak-pihak yang ingin melihat kita hancur, tetap tanamkan tujuh prinsip dasar yang kita miliki dalam diri ini, semoga apa yang kita lakukan mendapat rahmat dari sang pencipta Allah S.W.T, amiiinnn!!!!!

Noi Siamo Tutty Fratelly (Kita Semua Sama dan Bersaudara)
 

Entri Populer